METODOLOGI PEMBELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS PENDEKATAN MULTIKULTURAL
1.
METODE TESTIMONI
A. Deskripsi
Ada kecendrungan dewasa ini untuk kembali
pada pemikiran bahwa anak akan belajar lebih baik jika lingkungan diciptakan
alamiah. Belajar akan lebih bermakna jika anak mengalami apa yang
dipelajarinya, bukan memgetahuinya. Pembelajaran yang berorientasi pada
penguasaan materi terbukti berhasil dalam kompetisi mengingat jangka pendek
tetapi gagal dalam membekali anak memecahkan persoalan dalam kehidupan jangka
panjang
Pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning /CTL) merupakan konsep
belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan
situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara
pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai
anggota keluarga dan masyarakat. Dengan konsep itu, hasil pembelajaran
diharapkan lebih bermakna bagi siswa. Proses pembelajaran berlangsung alamiah
dalam bentuk kegiatan siswa bekerja dan mengalami, bukan mentransfer
pengetahuan dari guru ke siswa. Strategi pembelajaran lebih dipentingkan
daripada hasil
B. Langkah-langkah
- Appersepsi (Absen, Motivasi dan Instruksi awal, pretest).
- Pengamatan Tekstual (tadarus Al Quran yang berhubungan dengan materi).
- Pengamatan kontekstual (video pembelajaran terkait tema).
- Menulis bebas di kertas kerja (siswa tidak perlu menulis identitas, namun sudah diberi kode yang hanya diketahui guru) yang telah di sediakan tentang pengalaman pribadi yang terkait dengan materi yang realistis dan kontekstual.
- Guru membagi kelompok dengan cara hitung deret angka 1 – 6, kemudian di ulangi kembali sampai siswa habis.
- Kemudian siswa bergabung dengan kelompoknya masing-masing berdasarkan angka yang sama.
- Guru mengumpulkan kertas kerja testimoni perkelompok kemudian guru mendistribusikan kertas kerja tersebut kepada kelompok lain.
- Siswa dalam kelompok berdiskusi untuk mencermati, mengidentifikasi dan mengklasifikasikan testimoni kelompok lain. Klasifikasi dibuat dalam bentuk kata kunci yang dibatasi jumlahnya baik kelebihan, kekurangan, maupun tantangan serta solusi atau saran pemecahan masalah pada kertas plano yang sudah disediakan. Klasifikasi dapat ditambahkan gambar maupun simbol yang relevan.
- Masing-masing kelompok menempelkan pekerjaannya di dinding atau papan tulis kemudian presentasi secara bergiliran dan diberikan kesempatan untuk tanya jawab.
- Guru yang telah membuat catatan-catatan dari masing-masing kelompok, kemudian memberikan penguatan dari seluruh aspek (keaktifan siswa ketika diskusi, pembuatan map dan gambar, penulisan komentar, presentasi, dan tanya jawab, serta yang terkait dengan konten materi).
- Seluruh siswa jujur menyampaikan hal-hal yang terkait dengan
dirinya dan kehidupannya
- Menghargai keterbukaan, menerima perbedaan, menerima kenyataan
tentang ketidaksempurnaan
- Belajar menyelesaikan masalah
- Menumbuhkan toleransi dan kebersamaan
- Perduli dengan kekurangan orang lain
- Kerjasama, interaktif, komunikatif, informative,
- Kerja sama, tanggungjawab, berbagi tugas, kreativitas dan
saling memotivasi
- Keberanian mengemukakan pendapat, berargumentasi dengan baik
- Siswa aktif, konsisten dengan waktu, merencanakan
- Kreatif, mengkomunikasikan ide, pembuatan produk
- Membangun kesadaran untuk bersyukur atas apa yang sudah di
miliki
- Membangun kesadaran untuk bersabar atas segala harapan yang
belum terwujud
- Membangun kesadaran ingin menjadi anak yang lebih baik, belajar
sungguh-sungguh, dan menggapai cita-cita setinggi mungkin
- Hasil akhir adalah perubahan sikap
Metode pembelajaran ini dapat
diimplementasikan pada materi akidah dan akhlak seperti : menuntut ilmu,
menghindarkan diri dari pergaulan bebas dan perbuatan zina, hormat dan patuh
terhadap orang tua dan guru, dll.
E. Kiat Sukses
- Guru harus ekstra sabar memberikan penjelasan instruksi awal
(scenario pembelajaran)
- Guru berkeliling untuk mengamati pekerjaan masing-masing
kelompok
- Menyediakan media dan alat yang di butuhkan
- Setting kelas di siasati berlangsung cepat
- Guru memberikan motivasi, dan saran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar